PROFIL

Profil SMP AL-ISHOM

 Dalam postingan ini, kami akan memperkenalkan SMP AL-ISHOM kepada pembaca, yaitu meliputi Profil Singkat, Visi, Misi, Tujuan, dam Kurikulum Sekolah.

Profil Singkat Sekolah
SMP AL-ISHOM merupakan sekolah menengah berbasis kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang berada di bawah naungan Yayasan Al-Ishlah Al-Ishom, berupaya mengembangkan konsep pendidikan untuk memadukan pendidikan pondok pesantren dengan pendidikan formal dari Kementerian Pendidikan Nasional. Dari upaya tersebut, diharapkan SMPAL-ISHOM dapat membentuk pribadi unggul, beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, cerdas intelektual, emosional dan spiritual, memiliki wawasan kebangsaan dan wawasan global serta berakhlaqul karimah.

Visi
“Terwujudnya generasi muslim yang berpendidikan, berwawasan luas, kreatif dan berakhlaqul karimah”

Misi
1. Melaksanakan pembelajaran secara efektif dan efisien
2. Mengembangkan penghayatan dan pengamalan syari’at Islam
3. Melaksanakan bimbingan dan pembinaan siswa berakhlaqul karimah
4. Memperhatikan serta menyalurkan bakat dan minat siswa
5. Menyediakan fasilitas sarana dan prasarana pengembangan bakat siswa

Tujuan
1. Meletakkan dasar kecerdasan pikir, kecerdasan hati, kecerdasan rasa dan kebugaran raga
2. Membentuk peserta didik berakhlaq mulia, berkepribadian, memiliki jiwa nasionalisme dan patriotisme serta memiliki kepekaan sosial sebagai anggota masyarakat
3. Meletakkan dasar pengetahuan tentang ilmu pengetahuan, tekhnologi dan estetika
4. Meletakkan dasar keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.

Kurikulum
a. Kurikulum Sekolah
Kurikulum SMP AL-ISHOM merupakan perpaduan antara Kurikulum Nasional dan Pondok Pesantren dengan pendekatan berbagai metode pembelajaran berbasis multimedia serta kegiatan ekstrakurikuler yang berbasis life skill
o  Program Umum: Kurikulum dibawah Dinas Pendidikan dengan KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan)
o  Program Khusus: Pengembangan berbagai teknologi dan life skill serta pengembangan pemahaman dan pengamalan ilmu agama
o  Program Tambahan: Berbagai ekstrakurkuler dan pengembangan diri, meliputi: Wajib (Pramuka), dan Pilihan (Futsal, Qiro’, Kaligrafi, PMR, Silat, & Rebana)
b. Kurikulum Pondok Pesantren
Kurikulum pendidikan di Pondok Pesantren Al-Ishlah Al-‘Ishom merupakan perpaduan antara sistem klasikal dan modern yang berdasarkan atas asas ahlu sunnah wal jama’ah. Para murid atau santri tidak hanya diberikan materi keagamaan dari berbagai literatur kitab kuning (baik menggunakan metode sorogan maupun bandongan), namun juga pendidikan life skill yang memadai. Pendidikan di Pondok Pesantren Al-Ishlah Al-‘Ishom juga menekankan pentingnya akhlaq budi pekerti serta pengembangan wawasan global (di luar dunia pesantren), sehingga diharapkan santri bisa menghadapi tantangan dunia era modern.
Disini mereka akan dikelompokan menjadi 2 kelas, yaitu kelas ‘Ula (awal) dan Wustho (pertengahan). Adapun materi kitab yang diajarkan adalah sebagai berikut:
o  Kelas Ula, materinya meliputi: Al-Qur’an (Juz ‘Amma dan bin Nadhri), Akhlaq lil Banin, Tajwid, Fiqh, Nahwu, Shorof.
o  Kelas Wustho, materinya meliputi: Al-Qur’an (Bil Hifdzi), Tafsir Jalalain, Hadist, Fiqh, Alfiyah Ibn Malik, Tasawuf (Al-Hikam).
(SMPAI/Zek)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONTOH SK PENGANGKATAN GURU DAN PEMBAGIAN JAM MENGAJAR

Gambar
SMPAlishomCom -Admin blog SMP Al-Ishom kali ini akan membagikan Contoh SK ( Surat Keputusan ) Pengangkatan Guru/ Staf, disertai Contoh Alokasi Pembagian Jam Mengajar yang biasanya disertakan sebagai lampiran SK . Dua file tersebut dibagikan dan dibsa di- download secara gratis. Sebagai pendahuluan, Admin akan menjelaskan fungsi dari SK Pengangkatan Guru/ Staf, yaitu sebagai berkas fisik resmi tentang kepegawaian seorang Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) di lembaganya masing-masing. Adapun pihak yang berwenang membuat SK Pengangkatan adalah: ::   Instansi pemerintahan terkait (misalnya: Dinas Pendidikan, Pemkot/Pemkab, Departemen Agama, dll) bagi  Sekolah negeri dan PNS ::   Ketua Yayasan (apabila suatu sekolah berada di bawah naungan yayasan) bagi Sekolah swasta dan non-PNS. ::   Kepala Sekolah (yang statusnya sudah disahkan sebagai GTY= Guru Tetap Yayasan, oleh Ketua Yayasan). Dalam hal ini, kewenangan kepala sekolah adalah mengangkat guru dan pegawai di bawah na
Baca selengkapnya

CONTOH SURAT AKTIF MENGAJAR

Gambar
SMPAlishomCom -Admin blog SMP Al-Ishom di postingan ini akan membagikan Contoh Surat Keterangan Aktif Mengajar yang bisa di- download secara gratis. Sebagai pendahuluan, Admin akan menjelaskan fungsi dari Surat Keterangan Aktif Mengajar , yaitu sebagai bukti fisik bahwa seorang guru secara resmi masih aktif mengajar atau mengabdi sebagai tenaga pendidi di sebuah sekolah atau lembaga pendidikan. Surat Keterangan Aktif Mengajar biasa diperlukan dalam pemberkasan sertifikasi. Di dalamnya juga terdapat keterangan tentang TMT (terhitung mulai tanggal) yang menerangkan tentang tanggal bermulanya guru yang bersangkutan mengabdi di lembaga pendidikan dan sekolah tempatnya mengabdi. Di samping itu, juga terdapat data tentang mata pelajaran yang diampu guru tersebut. Adapun pihak yang berwenang membuat Surat Keterangan Aktif Mengajar adalah pihak sekolah, dalam hal ini ditandatangani oleh Kepala Sekolah yang bersangkutan. Contoh previe w Surat Keterangan Aktif Mengaj
Baca selengkapnya

CONTOH SK PENGANGKATAN KARYAWAN DAN TENDIK (TENAGA KEPENDIDIKAN)

Gambar
SMPAlishomCom -Admin blog  SMP Al-Ishom  kali ini akan membagikan  Contoh   SK  ( Surat Keputusan ) Pengangkatan Karyawan dan Tendik (Tenaga Kependidikan), disertai  Contoh  Alokasi Pembagian Jam Mengajar yang biasanya disertakan sebagai lampiran  SK . Dua file tersebut dibagikan dan bisa di- download  secara gratis. Sebagai pendahuluan, Admin akan menjelaskan fungsi dari  SK  Pengangkatan Karyawan dan Teendik, yaitu sebagai berkas fisik resmi tentang kepegawaian seorang Karyawan dan Tenaga Kependidikan di lembaganya masing-masing. Adapun pihak yang berwenang membuat SK Pengangkatan Karyawan adalah: ::   Instansi pemerintahan terkait (misalnya: Dinas Pendidikan, Pemkot/Pemkab, Departemen Agama, dll) bagi Sekolah negeri dan PNS ::   Ketua Yayasan (apabila sekolah berada di bawah naungan yayasan) bagi Sekolah swasta dan non-PNS. ::   Kepala Sekolah (yang statusnya sudah disahkan sebagai GTY= Guru Tetap Yayasan, oleh Ketua Yayasan). Dalam hal ini, kewenangan kepala sekolah adal
Baca selengkapnya